Kamis, 03 Oktober 2013

Love Actually

Love Actually…..
(Judul ini memang judul sebuah Film yang saya dengar dari ruang kuliah. Beliau selalu mengawali kuliahnya dengan bercerita lalu hal – hal yang sederhana terasa menarik begitupun materi kuliah yang berat terasa ringan…. Yah.. itu karena love Actually)

Love Actually…
25 Agustus (masih) Mengantarkan ratusan bahkan ribuan pemuda memadati lapangan Rabiah Al-Adawiyah di Mesir. Tidak peduli seberapa mahal jiwa yang harus dipertaruhkan pada mercun beracun yang mematikan. Betapa jiwa pemuda adalah jiwa pembebasan. Bahwa mengkudeta pemerintah yang sah tanpa alasan yang jelas adalah sebuah tindakan yang harus dilawan. Pemuda - Pemuda itu sedang berlomba – lomba menjadi batu bata bangunan negaranya yang hampir roboh.

Love Actually….
25 Agustus Mengantarkan ratusan bahkan ribuan pemuda memadati lapangan Gelora Bung Karno di Indonesia. Tidak peduli seberapa mahal tiket yang harus dibayar pada hentakkan kaki dan gelengan kepala mengikuti irama bersama Band fenomenalnya . simbol betapa jiwa pemuda adalah jiwa pembebasan. Pemuda – pemuda itu sedang berlomba – lomba menjadi batu bata bangunan negaranya yang hampir roboh.

Love Actually selalu saja punya cerita paradoks

Tidak ada komentar:

Posting Komentar