Jumat, 4 April 2014
Teman kelasku baru saja kembali dari benua Eropa. Karena dia
baru kembali dan baru ngumpul lagi dengan kami teman – teman kelasnya maka dia
seperti kena todong. Kami yang hanya bertujuh dikelas itu, meminta oleh – oleh
luar negeri darinya sampai minta di traktir makan malam. Jadilah kami berenam
ditaktir olehnya. Jumat malam yang mengesankan saya dibonceng Dian, Vini membonceng Ria, Ilham dan Chika
sementara Ikki sendiri. Dengan 4 motor itu kami melaju ke Swiss bellin salah
satu hotel dekat Mall Panakukang Makassar.
Sampai di Swiss Bellin kami menuju ruang Pizza Itali di
lantai 2. Sudah sempat duduk mengintari
meja dan sang pelayan menghampiri eh, ternyata not available sedang dalam perbaikan tempat. Hotel ini juga punya jalur langsung menuju Mall Panakukang
jadinya kami tidak perlu keluar dulu untuk ke Mall sebelah. Sudah pukul 9 lewat
tapi kami tetap menunaikan misi makan malam. Pizza Hut selalu jadi tempat andalan. Kami mulai memesan sesuai
keinginan.hahah iya gratis…. Dian yang bayar.. hahah. J
Saya tidak terlalu tau nama makanan yang dipesan, yang
saya tau hanya pizza untuk spesifiknya saya tidak tau. Vini menawariku minuman green Tea
Milk Sake, sedang dia Grean tea biasa, Chika Leci, Ria Hot Chokelat belss, Dian, Ikki dan
ilham sepeearce Chocacola. Malam itu yang ada hanya tertawa terus. Saat kami
minta di foto sama pelayannya. Vini Perkenalkan kalau kami adalah calon
sarjana. Kecuali Dian dan Ilham… hahhaha… ada – ada saja Vini. Ikki kalem saja.
sedang Ria membesarkan hati Dian dan Ilham…. Untuk tetap Semangat jangan
dimasukin kehati kata – kata Vini. Di Pizza Hut ini kami penghuni terakhir. saat mau pulang lampu Mall sudah dimatikan..haha.Chika Minta Pin BB pelayan yang diminta tolong buat ambil gambar tadi Namanya
Hakim. Heheh..
Karena kendaraannya kami parkir di Hotel sementara makannya
di Mall. Akhirnya kami berjalan kaki dari Mall menuju Hotel jaraknya kira –
kira 5 meter. Tetap sama boncengannya. Sampai
dikos sudah pukul 10 malam. Pagar kos sudah di kunci, tapi vini sudah
antisipasi duluan meminta nomor penjaga pintu kos. Jadi langsung dihubungi. Saat
Ilham mau ikut masuk mengambil tasnya. Penjaga Pintu menahannya karena jam
Segini Cowok dilarang masuk. Jadinya Ilham hanya bisa meminta tolong mengambil
tasnya.
‘’ Thanks for the
Treat, ya Dian…J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar